• Jelajahi

    Copyright © NARASI RAKYAT
    Best Viral Premium Blogger Templates


     


     


     


     


     


     


     


     


     


     


     


     


     


     


     


     


     


     


     

    Iklan

    Inilah Langkah MUI Baranti Bangun Sidrap Religius dari Desa dan Kelurahan

    Satry Polang
    Jumat, 18 April 2025, April 18, 2025 WIB Last Updated 2025-04-19T01:46:43Z
    masukkan script iklan disini
    banner 728x250
    Inilah Langkah MUI Baranti Bangun Sidrap Religius dari Desa dan Kelurahan


    NARASIRAKYAT, SIDRAP — Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Baranti sukses menyelenggarakan Pra-Rapat Kerja (Pra-Raker) pada Jumat, 18 April 2025, bertempat di Pesantren SEHATI Desa Passeno, wilayah perbatasan Sidrap dan Pinrang. Kegiatan ini menjadi tonggak awal konsolidasi program kerja MUI Baranti selama lima tahun ke depan.


    kegiatan ini dipimpin langsun oleh ketua MUI Baranti, Dr. Wahidin Ar Rafany yang dirangkaikan dengan pembentukan pengurus MUI tingkat Desa/Kelurahan, buka puasa bersama, dan pembacaan Surah Yasin, yang berlangsung khidmat dan penuh semangat kebersamaan.


    5 FAKTA MENARIK:

    1. Sinergi dari Akar Rumput
      Pembentukan MUI Desa/Kelurahan menjadi prioritas utama agar seluruh program keummatan berjalan sinergis dengan kebutuhan masyarakat lokal.

    2. Pra-Raker yang Strategis
      Pertemuan ini merupakan pemanasan menyusun program kerja MUI Baranti 5 tahun, yang akan melibatkan masukan dari tokoh masyarakat dan para dermawan.

    3. Silaturrahim Bernilai Strategis
      Silaturrahim dengan para dermawan dinilai penting untuk memperluas jejaring dukungan dan pendanaan kegiatan MUI.

    4. Dibalut Nuansa Ramadan
      Acara dikemas islami dengan buka puasa bersama Syawalan dan Yasinan, menciptakan atmosfer spiritual yang memperkuat ukhuwah Islamiyah antar pengurus.

    5. Komitmen terhadap Program Pemda
      MUI Baranti menegaskan dukungan terhadap visi Sidrap Religius dan Sidrap Berkah, sebagai bagian dari gerakan dakwah yang membumi dan membangun.


    "Ketika ulama bergerak bersama masyarakat dan pemimpin daerah, maka keberkahan tak hanya diharapkan—ia akan hadir dan mengakar di tengah umat."

    Komentar

    Tampilkan