Gudang Pemda Disulap Jadi Penyelamat Panen Petani Sidrap, Ini Strateginya!

Gudang Pemda Disulap Jadi Penyelamat Panen Petani Sidrap, Ini Strateginya!

NARASIRAKYAT  — Pemerintah Kabupaten Sidenreng Rappang siap mengatasi tantangan teknis penyimpanan gabah petani. Bupati Syaharuddin Alrif menginstruksikan inventarisasi gudang milik pemda dan anggota Perpadi yang masih layak pakai, sebagai respons cepat terhadap permasalahan overkapasitas gudang Bulog.

Langkah ini disampaikan saat audiensi dengan jajaran Perum Bulog dan Perpadi Sidrap di Baruga Rumah Jabatan Bupati, Ahad (6/4/2025). Dalam pertemuan tersebut, Bulog mengungkap bahwa Sidrap sebagai sentra padi nasional, masih membutuhkan peningkatan kapasitas penyimpanan.

5 Fakta Menarik dari Pertemuan Strategis Ini:

1. Gudang Pemda Disiapkan untuk Serapan Gabah.
   Pemkab Sidrap akan memanfaatkan gudang pemerintah daerah dan Perpadi melalui skema sewa guna membantu Bulog serap gabah petani.

2. Bulog Puji Komitmen Sidrap.
   Wakil Direktur Utama Perum Bulog, Mayjen (Purn) Dr. Marga Taufiq, menyebut Sidrap sebagai salah satu pilar ketahanan pangan nasional di luar Jawa.

3. Overkapasitas Gudang Jadi Masalah Serius.
   Beberapa gudang di Sidrap dilaporkan kelebihan muatan, menghambat penyerapan dan distribusi hasil panen.

4. Renovasi Gudang Arawa dan Ponrangae Dijadwalkan.
   Bulog rencanakan perbaikan dua gudang besar tahun ini untuk memperkuat infrastruktur penyimpanan.

5. Instruksi Bupati: Tindak Cepat dan Terukur.
   Syaharuddin menegaskan pentingnya sinergi antara Pemda, Bulog, dan Perpadi demi kesejahteraan petani.

“Kami tidak ingin panen petani menjadi sia-sia hanya karena persoalan teknis. Ketahanan pangan dimulai dari kepedulian terhadap petani. Dan itu harus dimulai sekarang,” tegas Bupati Syaharuddin Alrif.