
Bukan Sekadar Acara! Inilah Alasan Kenapa Tabligh Akbar di Sidrap Layak Kamu Prioritaskan!
NARASIRAKYAT – Tanggal 12 April 2025 akan tercatat dalam tinta emas ukhuwah Islamiyah. Masjid Agung Pangkajene, Sidrap, dipastikan akan menjadi lautan cinta karena Allah. Lebih dari 5000 kader Wahdah Islamiyah akan tumpah ruah menghadiri Tabligh Akbar Nasional dan Silaturahmi Syawal. Ini bukan sekadar acara, melainkan momentum langka untuk menghidupkan kembali nilai-nilai luhur dalam Islam: silaturahmi, ilmu, dan cinta karena Allah.
Di zaman yang serba cepat ini, kita mudah terjebak dalam kesibukan dunia, padahal sabda Rasulullah SAW begitu tegas:
"Barang siapa beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaklah ia menyambung tali silaturahmi." (HR. Bukhari dan Muslim)
Hadis ini bukan motivasi biasa. Ini adalah tolok ukur keimanan seseorang. Maka hadir di Sidrap bukan hanya soal hadir fisik, tapi hadirnya iman untuk menyambung tali persaudaraan yang diridhai.
Tak sedikit orang rela antre berjam-jam demi konser, konser yang bahkan hanya memberi euforia sesaat. Tapi Liqa’ul Ikhwan – pertemuan dengan saudara seiman – adalah kenikmatan ruhani yang menyejukkan jiwa dan memberi energi dakwah yang tak ternilai. Ibnu Munkadir rahimahullah berkata,
"Tiada kenikmatan dunia yang tersisa bagiku kecuali shalat malam, puasa di siang hari, dan pertemuan dengan saudara seiman (Liqa’ul Ikhwan).”
Betapa indahnya! Dan inilah yang akan terjadi di Sidrap, saat ribuan jiwa berkumpul bukan karena dunia, tetapi karena Allah.
Lebih dari itu, acara ini membawa semangat lokal yang penuh makna, "Resopa Temmangingngi" – falsafah Bugis yang berarti “hasil hanya akan diperoleh dengan kerja keras dan perjuangan.” Maka siapa pun yang datang ke Sidrap bukan sekadar peserta, tetapi pejuang ukhuwah yang menghidupkan warisan nilai Islam dan budaya yang luhur.
Kisah-kisah semangat dari masa lalu menjadi bukti nyata bahwa ukhuwah mampu membangun kekuatan umat. Pada 2015, GETAR (Gema Tarbiyah Qur’an) mengguncang Masjid Agung Sidrap, menjadi inspirasi pergerakan dakwah. Bahkan, Muktamar Wahdah Islamiyah di Istiqlal berhasil menghimpun puluhan ribu jamaah. Kini, sejarah itu akan kembali terulang, dengan wajah-wajah baru yang membawa semangat yang sama: "Indonesia Berkah dimulai dari ukhuwah!"
Jadi, tanyakan pada diri sendiri:
-
Apa alasanmu untuk tidak hadir?
-
Jika karena konser kamu rela menabung, kenapa demi ukhuwah kamu enggan melangkah?
-
Jika demi dunia kamu bisa pergi jauh, lalu bagaimana dengan perjalanan menuju akhirat?
Tabligh Akbar ini adalah momen recharge iman, tempat menyatukan semangat dakwah, bertukar inspirasi, menyulam cinta karena Allah, dan tentunya, menyambung tali silaturahmi yang bisa membuka pintu surga.
Mari kita datang, dengan hati penuh cinta, tekad membaja, dan semangat "Resopa Temmangingngi" untuk kejayaan agama, bangsa, dan umat. Bukan hanya kita yang akan bahagia, tapi semoga Allah pun meridhai.
Sampai bertemu di Sidrap, 12 April 2025. Jangan datang sendirian—ajak keluargamu, sahabatmu, dan siapa pun yang ingin merasakan nikmatnya Liqa’ul Ikhwan!