• Jelajahi

    Copyright © NARASI RAKYAT
    Best Viral Premium Blogger Templates


     


     


     

     



     


     


     


     


     


     


     


     


     


     


     


     

     



     


     


     


     


     


     


     


     

     



     


     

    Iklan


     

    Kolaborasi Mahasiswa KKN dan Puskesmas Tangani DBD di Bulo Wattang

    Satry Polang
    Senin, 03 Februari 2025, Februari 03, 2025 WIB Last Updated 2025-02-04T06:42:15Z
    masukkan script iklan disini
    banner 728x250
    Kolaborasi Mahasiswa KKN dan Puskesmas Tangani DBD di Bulo Wattang


    NARASIARAKYAT, SIDENRENG RAPPANG - Merespons meningkatnya kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Desa Bulo Wattang, mahasiswa KKN Angkatan 76 Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar (UINAM) bersama Puskesmas Rappang melaksanakan fogging massal pada Selasa (4/2/2025).


    Koordinator Desa KKN UINAM, Muh. Zulhamdi Suhafid, menjelaskan bahwa langkah ini merupakan bentuk nyata kepedulian mahasiswa terhadap kesehatan masyarakat. “Kami berkoordinasi dengan Puskesmas Rappang untuk melakukan fogging di beberapa titik yang dianggap rawan penularan DBD,” terangnya.


    Pegawai Puskesmas Rappang menambahkan bahwa sepanjang Januari 2025, ditemukan beberapa kasus DBD di desa tersebut. "Curah hujan yang tinggi menjadi salah satu faktor penyebab lonjakan kasus. Fogging ini merupakan salah satu upaya pencegahan yang kami lakukan," jelasnya.


    Kepala Desa Bulo Wattang, Andi Wawan Indrawan, mengapresiasi inisiatif mahasiswa KKN dan Puskesmas Rappang. “Program ini sangat membantu desa kami. Semoga angka kasus DBD dapat ditekan,” ungkapnya.


    Seorang warga, Nanda, turut mengungkapkan rasa syukurnya. "Kami senang ada fogging ini karena beberapa tetangga terkena DBD. Harapannya setelah ini tidak ada lagi warga yang terserang DBD,” ujarnya.


    Selain fogging, mahasiswa KKN UINAM berencana menggelar sosialisasi tentang pencegahan DBD di setiap dusun. Program ini akan dilaksanakan secara bertahap selama masa KKN berlangsung.


    Tim Puskesmas Rappang juga mengimbau masyarakat untuk terus melakukan upaya preventif melalui metode 3M Plus (Menguras, Menutup, dan Mendaur ulang) serta menggunakan lotion anti nyamuk. Masyarakat diminta segera memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan jika mengalami gejala DBD seperti demam tinggi, nyeri otot, dan muncul bintik merah pada kulit.

    Komentar

    Tampilkan