
![]() |
BDM Sidrap Kunjungi Guru Mengaji Kampung, H. Abd. Hakim: "Terima Kasih Banyak, Nak" |
NARASIRAKYAT, SIDRAP, 14 Februari 2025 – Komunitas Bangkit dari Masjid (BDM) Sidrap mengunjungi kediaman H. Abd. Hakim, seorang guru mengaji di Desa Allesaleo, Sidrap, yang telah mengajar selama 24 tahun. Kunjungan ini sekaligus menjadi ajang berbagi kepada guru-guru mengaji kampung sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi mereka dalam membimbing generasi muda.
Dalam pertemuan itu, H. Abd. Hakim yang baru saja pulang dari ibadah umrah menceritakan bagaimana disiplin mengaji di masa lalu sangat berbeda dibandingkan dengan sekarang. "Dulu, kalau tidak pergi mengaji sekali saja, bisa kena hukuman. Sekarang, banyak anak berhenti mengaji karena sudah 'dipanre Temme’ oleh orang tuanya walaupun belum selesai," ujarnya.
Saat ini, santri yang masih aktif mengaji di tempatnya hanya sekitar 20 anak. Meski demikian, ia tetap berkomitmen melanjutkan pengajaran Al-Qur'an. "Dari bapak saya, nenek saya, turun-temurun kami mengajar mengaji di sini," tambahnya.
BDM Sidrap membawa hadiah spesial sebagai bentuk penghargaan kepada H. Abd. Hakim. "Banyak orang baik yang masih peduli dengan guru mengaji seperti kita," ujar Asong JPS, perwakilan komunitas.
Terharu dengan kunjungan ini, H. Abd. Hakim menyampaikan rasa syukurnya. "Terima kasih banyak, nak. Ini baru pertama kalinya ada yang datang ke rumah membawa sesuatu seperti ini," ucapnya dengan mata berkaca-kaca, seraya mendoakan para donatur dan pengurus BDM Sidrap.
Kunjungan ini menunjukkan bahwa peran guru mengaji kampung tetap penting dalam membentuk akhlak generasi muda. Diharapkan lebih banyak pihak yang peduli dan mendukung para pengajar Al-Qur’an di pelosok daerah.