 |
| Polres Sidrap Tangkap Pelaku Penganiayaan Siswa MA DDI Pangkajene, Respons Cepat Tuai Apresiasi |
NARASIRAKYAT, Sidrap – Kepolisian Resor (Polres) Sidrap mendapat apresiasi luas dari masyarakat atas gerak cepat mereka dalam menangkap pelaku kecelakaan lalu lintas (lakalantas) yang berujung pada penganiayaan terhadap seorang siswa Madrasah Aliyah (MA) Ma’had DDI Pangkajene. Keberhasilan ini menunjukkan komitmen kepolisian dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, terutama dalam kasus yang melibatkan anak di bawah umur.
Peristiwa ini bermula dari sebuah insiden lakalantas yang terjadi di sekitar wilayah Pangkajene, Sidrap. Namun, kejadian tersebut justru berujung pada tindakan kekerasan yang dialami korban, seorang siswa MA DDI Pangkajene. Pelaku yang diduga terlibat dalam kecelakaan tidak hanya gagal bertanggung jawab, tetapi malah melakukan penganiayaan terhadap korban.
Mendengar laporan dari pihak sekolah dan keluarga korban, Polres Sidrap segera bergerak cepat melakukan penyelidikan dan pengejaran terhadap pelaku. Dalam waktu singkat, polisi berhasil mengidentifikasi dan menangkap pelaku, memastikan bahwa hukum ditegakkan dengan adil.
Kecepatan dan ketegasan aparat kepolisian dalam menangani kasus ini mendapat apresiasi luas dari masyarakat, pihak sekolah, serta keluarga korban. Kepala Madrasah MA DDI Pangkajene, Hj.Maryati mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada kepolisian yang telah merespons kasus ini dengan serius.
"Kami sangat mengapresiasi tindakan cepat Polres Sidrap dalam menangkap pelaku. Ini membuktikan bahwa keamanan siswa di lingkungan pendidikan tetap menjadi perhatian utama. Kami berharap keadilan dapat ditegakkan bagi korban," ujarnya.
Sementara itu, perwakilan keluarga korban juga menyampaikan rasa lega atas penanganan kasus ini. Mereka berharap proses hukum berjalan dengan adil, serta menekankan pentingnya perlindungan terhadap anak di bawah umur dari segala bentuk kekerasan.
Kapolres Sidrap menegaskan bahwa pihaknya akan selalu sigap dalam menangani kasus-kasus kriminal, terutama yang menyangkut anak di bawah umur dan lingkungan pendidikan.
"Kami berkomitmen untuk menjaga keamanan masyarakat dan memastikan bahwa setiap pelaku kejahatan mendapatkan sanksi yang sesuai dengan hukum. Kami juga mengimbau masyarakat untuk selalu melaporkan tindakan kriminal agar bisa segera kami tindak lanjuti," ujar Kapolres.
Kasus ini menjadi pengingat penting tentang pentingnya keamanan di jalan raya dan perlindungan bagi anak-anak dari kekerasan. Masyarakat berharap agar kejadian serupa tidak terulang, serta agar aparat kepolisian terus meningkatkan patroli dan pengawasan guna menciptakan lingkungan yang lebih aman.
Dengan tertangkapnya pelaku, Polres Sidrap membuktikan bahwa mereka siap bertindak tegas dalam menegakkan keadilan, sekaligus memberikan rasa aman bagi masyarakat, khususnya di lingkungan pendidikan.
