• Jelajahi

    Copyright © NARASI RAKYAT
    Best Viral Premium Blogger Templates


     


     


     

     



     


     


     


     


     


     


     


     


     


     


     


     

     



     


     


     


     


     


     


     


     

     



     


     

    Iklan


     

    Kemenag Sidrap Perkuat Integritas dengan Gagasan Anti-Korupsi

    Satry Polang
    Minggu, 15 Desember 2024, Desember 15, 2024 WIB Last Updated 2024-12-15T22:54:14Z
    masukkan script iklan disini
    banner 728x250
    Kemenag Sidrap Perkuat Integritas dengan Gagasan Anti-Korupsi


    NARASIRAKYAT, Sidrap  – Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sidenreng Rappang mendukung penuh enam gagasan revolusioner Menteri Agama RI, Prof. Dr. KH. Nasaruddin Umar, M.A., dalam upaya pemberantasan korupsi. Gagasan ini bertujuan menjadikan integritas dan kejujuran sebagai fondasi moral masyarakat melalui pendekatan berbasis agama.

    H. Muhammad Idris Usman, Kepala Kantor Kementerian Agama Sidrap, menyatakan bahwa implementasi gagasan ini akan memperkuat komitmen untuk menjadikan Sidrap sebagai wilayah yang bebas dari korupsi. “Kami berkomitmen menjadikan enam gagasan ini panduan dalam pelayanan publik dan pendidikan agama,” ujarnya.

    Mengurai Enam Gagasan Revolusioner

    1. Agama dari Mitos Jadi Etos
      Menteri Agama menekankan bahwa agama harus menjadi panduan moral nyata, bukan sekadar mitos yang tidak diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. “Agama perlu menjadi etos kerja dan prinsip kehidupan yang anti-korupsi,” tegas Nasaruddin Umar.

    2. Jadikan Korupsi Musuh Bersama
      Gagasan ini mengajak seluruh elemen masyarakat menjadikan korupsi sebagai musuh kolektif, baik di lingkungan pemerintahan, masyarakat, maupun rumah tangga.

    3. Memulai dari Kementerian Agama
      Reformasi birokrasi harus dimulai dari internal Kementerian Agama sebagai teladan bagi instansi lain. H. Muh. Tonang, Kepala Kanwil Kemenag Sulsel, menegaskan pentingnya transparansi dalam setiap kebijakan.

    4. Jangan Ambil yang Bukan Haknya
      Prinsip ini diharapkan dapat menjadi pedoman setiap individu dalam menjaga integritas dan amanah.

    5. Lahirkan Generasi yang Berprinsip dan Jujur
      Menteri Agama menekankan pentingnya pendidikan agama yang tidak hanya membentuk generasi cerdas, tetapi juga berkarakter kuat dalam kejujuran dan tanggung jawab.

    6. Pentingnya Keteladanan
      Para pemimpin agama dan pemerintahan harus menjadi teladan nyata dalam mempraktikkan nilai-nilai anti-korupsi.


    Kemenag Sidrap telah menyiapkan sejumlah program untuk menerapkan gagasan ini, termasuk pelatihan integritas untuk pegawai, penyuluhan agama anti-korupsi di masjid dan sekolah, serta pengawasan ketat dalam pengelolaan dana keagamaan.

    “Kami akan bekerja keras memastikan nilai-nilai ini tertanam di hati masyarakat Sidrap, menjadikan agama sebagai alat perubahan moral dan sosial,” kata H. Muhammad Idris Usman.

    Acara sosialisasi gagasan ini direncanakan akan melibatkan tokoh agama, guru, siswa, dan organisasi masyarakat untuk menyatukan langkah melawan korupsi.

    Komentar

    Tampilkan