**Mahasiswa Hukum Bisnis UNISAN Sidrap Gelar "Campus Back to School" di MTS Nashrul Haq Pajalele: Edukasi Pentingnya Mengenal Hukum dan Larangan Bullying**
 |
| UNISAN Sidrap Ajak Siswa MTS Nashrul Haq Mengenal Hukum dan Menolak Bullying |
NARASIRAKYAT, Sidrap – Mahasiswa dari Program Studi Hukum Bisnis Universitas Ichsan Sidrap (UNISAN) mengadakan kegiatan "Campus Back to School" pada Sabtu (11/10/2024) di MTS Nashrul Haq Pajalele. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi tentang pentingnya pemahaman hukum sejak dini kepada siswa, khususnya terkait peraturan dan larangan yang berlaku di masyarakat. Salah satu fokus utama dalam sosialisasi ini adalah pesan tegas mengenai larangan bullying di lingkungan sekolah.
Mahasiswa UNISAN Sidrap mengajak para siswa MTS Nashrul Haq untuk mengenal lebih dalam tentang hak dan kewajiban mereka sebagai pelajar serta dampak buruk bullying terhadap korban maupun pelaku. Haryono Syamsul, dosen Hukum UNISAN Sidrap yang turut hadir dalam kegiatan tersebut, menegaskan bahwa memahami hukum tidak hanya penting bagi orang dewasa, tetapi juga bagi pelajar.
"Kesadaran hukum sejak usia dini sangat penting karena ini akan membentuk karakter siswa yang taat aturan dan peka terhadap hak-hak orang lain. Kita juga menekankan bahwa **bullying** adalah tindakan yang tidak hanya melanggar norma sosial, tetapi juga melanggar hukum yang bisa berdampak pada masa depan siswa," ujar Haryono Syamsul.
Ia juga menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk pengabdian mahasiswa kepada masyarakat yang diharapkan dapat memberikan dampak positif dalam menciptakan generasi muda yang lebih sadar hukum dan memiliki empati yang tinggi terhadap sesama.
Salah satu siswa mengaku, setelah mengikuti kegiatan ini, ia lebih memahami bahwa tindakan bullying, yang sering dianggap sepele, dapat memiliki konsekuensi serius. "Kami jadi lebih mengerti bahwa saling menghormati dan menjaga perasaan teman sangat penting," ujar salah satu siswa MTS Nashrul Haq.
Selain memberikan edukasi hukum, mahasiswa UNISAN juga mengadakan sesi interaktif dengan para siswa, seperti diskusi dan tanya jawab seputar kasus hukum yang relevan dengan kehidupan sehari-hari mereka, seperti perlindungan hak anak dan bullying.
Kegiatan ini diharapkan bisa menjadi langkah awal untuk menciptakan lingkungan sekolah yang lebih positif, aman, dan bebas dari bullying, serta meningkatkan kesadaran siswa akan pentingnya memahami hukum sejak dini.
