
![]() |
UMS Rappang Terus Kembangkan Pendidikan Inovatif Melalui PKKM |
NARASIRAKYAT, SIDRAP --- Pada 23 Oktober 2024, Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang (UMS Rappang) menggelar Visitasi Luring Monitoring dan Evaluasi (Monev) terkait Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM) untuk ISS dan Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris FKIP. Acara ini merupakan bagian penting dalam memastikan keberlangsungan program yang didukung oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi RI, yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan tinggi di Indonesia.
Kehadiran Tim Monitoring dan Evaluasi
Tim Monev yang hadir dalam acara ini terdiri dari beberapa ahli, yaitu:
1. Khairil Anwar– ahli dalam monitoring pendidikan tinggi.
2. Ronald Sukwadi – pakar dalam evaluasi program pendidikan.
3. Tim Inspektorat Jenderal – yang bertugas mengawasi kesesuaian implementasi program dengan regulasi.
4. Tim Sekretariat PK-KM – yang memfasilitasi koordinasi pelaksanaan program.
Kedatangan mereka ke UMS Rappang adalah untuk melakukan penilaian terhadap implementasi Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM) di lingkungan kampus. Fokus utama visitasi ini adalah untuk melihat perkembangan dua program unggulan, yaitu PKKM ISS (Internal System Strengthening) dan PKKM Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris FKIP UMS Rappang.
Dalam kesempatan tersebut, Rektor UMS Rappang, Prof. H. Jmaluddin dan Wakil Rektor 1, Dr. Ir. M. Rais Rahmat Razak memberikan sambutan dan paparan mengenai capaian serta tantangan yang dihadapi oleh kampus dalam menjalankan program PKKM. Mereka didampingi oleh sejumlah pimpinan universitas, termasuk:
- Kepala Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Penjaminan Mutu (LP3M) – yang memberikan laporan terkait aspek mutu pendidikan.
- Ketua Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris – yang menjelaskan detail program dan strategi inovatif yang diimplementasikan.
- Kepala BSI (Badan Sistem Informasi) – yang memaparkan perkembangan teknologi dan integrasi digital yang mendukung proses pembelajaran.
Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM) ini dirancang untuk mendorong transformasi pendidikan tinggi agar lebih adaptif terhadap perkembangan zaman, terutama dalam menciptakan lulusan yang siap berkompetisi di dunia kerja global. **Rektor UMS Rappang** menekankan pentingnya sinergi antara akademisi, teknologi, dan dunia industri dalam mendukung kesuksesan program ini.
Dalam sambutannya, Khairil Anwar, selaku perwakilan dari tim Monev, menyatakan bahwa program PKKM di UMS Rappang menunjukkan potensi yang sangat besar dalam meningkatkan kualitas pendidikan tinggi, terutama pada aspek inovasi pengajaran dan kolaborasi dengan industri. Ia berharap hasil dari visitasi ini dapat memberikan masukan yang konstruktif untuk pengembangan lebih lanjut.
Setelah proses evaluasi, tim Monev memberikan sejumlah rekomendasi terkait perbaikan dan pengembangan program. Hal ini mencakup peningkatan fasilitas belajar, penguatan kerja sama dengan industri, serta pengembangan kurikulum yang lebih berorientasi pada keterampilan abad 21. Tim juga memberikan apresiasi kepada UMS Rappang atas komitmennya dalam menjalankan program ini dengan penuh dedikasi.