Komunitas BDM Beri Penghargaan kepada Guru Mengaji di Panreng yang Telah Mengajar 40 Tahun

Komunitas BDM Beri Penghargaan kepada Guru Mengaji di Panreng yang Telah Mengajar 40 Tahun

NARASIRAKYAT, Sidrap, 31 Oktober 2024 – Di sebuah dusun kecil di Panreng, Kabupaten Sidrap, Ibu Hj. Sitti Aminah (70) menyambut kunjungan istimewa dari Komunitas Bangkit Dari Masjid (BDM), sebuah komunitas yang peduli pada kesejahteraan guru mengaji kampung. Ditemani warga setempat, yang juga pernah menjadi santrinya, Ibu Hj. Sitti Aminah mengenang perjuangannya mengajar Al-Qur'an bagi anak-anak desa di balai-balai sederhana sejak lebih dari **40 tahun** lalu. 

“Ini saya yang ajari dulu di sini, bahkan orang tuanya dulu masih belajar sama saya,” tutur Hj. Sitti Aminah. Dengan penuh rasa haru, ia menceritakan bahwa anak-anak biasa datang mengaji setiap sore sepulang sekolah, belajar mengenal huruf hijaiyah dan ayat-ayat suci Al-Qur'an.

Komunitas BDM diwakili oleh Ahmadiyanto, mengungkapkan bahwa mereka telah dua tahun berkeliling desa-desa untuk menemui guru mengaji kampung seperti Hj. Sitti Aminah. “Kami hanya ingin bersilaturahmi, berbagi ‘barakka’ dari mereka yang tergerak hatinya untuk memberikan hadiah kecil sebagai penghargaan atas jasa guru mengaji,” ujar Ahmadiyanto. BDM menyampaikan amanah dari donatur yang ingin berterima kasih kepada para guru mengaji atas jasanya menanamkan dasar keislaman kepada generasi muda di kampung.

Dengan penuh rasa syukur, Hj. Sitti Aminah menyambut amanah yang disampaikan kepadanya, seraya berdoa, “Masya Allah. Terima kasih banyak, Pak. Insya Allah ‘natambai dalle'ta Puang Allah Ta Ala’ (Semoga Allah membalas kebaikan ini).” Komunitas BDM dan warga yang hadir turut mengaminkan doa tersebut, menghargai pengabdian beliau sebagai penerang jalan keilmuan Islam bagi banyak generasi.

Kegiatan ini diharapkan bisa menjadi pengingat bagi masyarakat akan pentingnya peran guru mengaji di kampung-kampung yang secara sukarela dan tanpa pamrih telah mendidik anak-anak di pelosok untuk memahami Al-Qur'an. Melalui kunjungan seperti ini, Komunitas BDM berharap dapat menginspirasi lebih banyak pihak untuk menghargai jasa guru mengaji kampung.