• Jelajahi

    Copyright © NARASI RAKYAT
    Best Viral Premium Blogger Templates


     


     




     


     


     


     


     


     


     

    Iklan





     




    Dikbud Sidrap Adakan Pelatihan Al-Quran untuk Guru PAI

    Satry Polang
    Selasa, 29 Oktober 2024, Oktober 29, 2024 WIB Last Updated 2024-10-29T18:21:41Z
    masukkan script iklan disini
    banner 728x250

     

    Dikbud Sidrap Adakan Pelatihan Al-Quran untuk Guru PAI Se-Kabupaten

    NARASIRAKYAT, SIDRAP --- Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sidenreng Rappang bekerja sama dengan Komunitas Guru Penggerak dan Kelompok Kerja Guru Pendidikan Agama Islam (KKG PAI) Kabupaten Sidrap menyelenggarakan pelatihan metode pembelajaran Al-Quran bagi para guru Pendidikan Agama Islam (PAI). Pelatihan ini diadakan selama dua hari, 28 hingga 29 Oktober 2024, di Aula Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sidrap. Kegiatan ini diikuti oleh perwakilan guru PAI tingkat SD dan SMP se-Kabupaten Sidrap.


    Hadir dalam acara tersebut Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sidrap, Faizal Sehuddin, S.STP., M.Adm.K.P.; Kasi PAIS Kemenag, H. Muslimin Mukhtar, S.E.I., M.E.; Ketua Pokjawas, Husain, S.Ag., M.A.; Kasi Bidang GTK Disdikbud Sidrap, Andi Erni, S.P., M.Pd.; serta Koordinator Guru Penggerak Sidrap, Erwin Nurdjiono, S.Pd., M.Pd.


    Dalam sambutannya, Faizal Sehuddin menekankan pentingnya peningkatan kompetensi guru PAI agar dapat mengajarkan Al-Quran dengan metode yang efektif dan mudah dipahami oleh siswa. "Pelatihan ini diharapkan menjadi langkah awal untuk meningkatkan kemampuan para guru PAI, sehingga pembelajaran Al-Quran dapat dilakukan dengan cara yang menyenangkan dan membekas bagi siswa," ujar Faizal.


    Ia juga menambahkan adanya program apresiasi bagi siswa yang mampu menghafal Juz 30 sebagai kelanjutan dari pelatihan ini. "Guru PAI diharapkan melakukan pembinaan terhadap bacaan dan hafalan siswa, dan peserta terbaik yang berhasil menghafal Juz 30 di setiap kecamatan akan diberi apresiasi dari Pemerintah," tambahnya.


    Ketua panitia pelaksana, Zulkifli, menjelaskan bahwa pelatihan ini menghadirkan Instruktur Nasional dengan fokus pada metode pengajaran dan hafalan Al-Quran. "Hari pertama materi berkaitan dengan kebijakan umum dan metode tartil/tadarus, sementara hari kedua berfokus pada metode pengajaran dan hafalan Al-Quran," jelasnya.

    Komentar

    Tampilkan