Cuaca Ekstrem Hantam Sidrap, Bangunan Rusak Berat dan Kerugian Materi Meningkat |
NARASIRAKYAT, SIDRAP ---- Pada Rabu, 30 Oktober 2024, sekitar pukul 16.30 WITA, cuaca ekstrem berupa angin kencang dan hujan deras disertai kilat melanda Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap). Akibatnya, pohon tumbang di Jl. A. Pina, Kelurahan Kadidi, Kecamatan Panca Rijang, dan seorang warga bernama Aan (23 tahun) meninggal dunia akibat tersambar petir. Selain itu, dua orang lainnya, yaitu H. Saharuddin (60 tahun) dan Muh. Nasir (47 tahun), mengalami luka-luka.
Bencana ini juga mengakibatkan kerusakan parah pada infrastruktur dan rumah penduduk di berbagai wilayah, termasuk Maritengngae dan Kanie. Secara keseluruhan, sekitar 51 unit rumah mengalami rusak ringan (RR), 11 unit rusak sedang (RS), dan 6 unit rusak berat (RB). Selain itu, fasilitas pendidikan seperti SD 16 Wala mengalami kerusakan berat, serta 10 kandang ayam rusak berat.
Para warga terdampak saat ini sangat membutuhkan bantuan untuk pemulihan infrastruktur dan tempat tinggal mereka. Pemerintah daerah diharapkan dapat memberikan bantuan darurat, seperti tenda, terpal, serta bahan bangunan untuk perbaikan. Para tetangga dan relawan turut membantu korban, menunjukkan solidaritas dan kepedulian di tengah musibah yang melanda wilayah ini.