• Jelajahi

    Copyright © NARASI RAKYAT
    Best Viral Premium Blogger Templates


     


     




     


     


     


     


     


     


     

    Iklan





     




    Mahasiswa KKN UMS Rappang dan Warga Desa Lombo Gotong Royong Bangun Jalan

    Satry Polang
    Sabtu, 21 September 2024, September 21, 2024 WIB Last Updated 2024-09-21T08:09:37Z
    masukkan script iklan disini
    banner 728x250

     

    Mahasiswa KKN UMS Rappang dan Warga Desa Lombo Gotong Royong Bangun Jalan

    NARASIRAKYAT, SIDRAP  – Dalam upaya memperbaiki infrastruktur dan meningkatkan kenyamanan masyarakat, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang (UMS Rappang) bersama warga Desa Lombo bahu-membahu melaksanakan kegiatan pengecoran jalan desa. Program ini menjadi bagian dari rangkaian kegiatan KKN yang fokus pada pembangunan berkelanjutan dan peningkatan kualitas infrastruktur desa.



    Irwansyah, selaku koordinator desa (Kordes) KKN UMS Rappang, menyampaikan bahwa program pengecoran jalan merupakan salah satu kebutuhan mendesak yang diajukan oleh masyarakat Desa Lombo. Dalam keterangannya, ia menekankan pentingnya sinergi antara mahasiswa dan masyarakat dalam melaksanakan kegiatan ini.


     "Perbaikan infrastruktur desa adalah hal yang sangat diperlukan di Desa Lombo. Sebagai mahasiswa KKN, kami merasa bertanggung jawab untuk memberikan kontribusi nyata dengan ilmu dan tenaga yang kami miliki. Ini adalah bentuk kepedulian sosial mahasiswa sekaligus bagian dari program KKN yang kami rencanakan sejak awal," jelas Irwansyah.


    Kegiatan pengecoran jalan sepanjang 200 meter ini dilakukan dengan semangat gotong royong, dimulai dari pagi hingga sore hari. Masyarakat setempat, tokoh desa, dan mahasiswa KKN bekerja sama dalam seluruh proses pengecoran. Peralatan sederhana seperti cangkul, sekop, dan pengaduk beton digunakan untuk mempercepat pengerjaan, sementara bahan-bahan seperti semen, pasir, dan batu telah dipersiapkan sebelumnya oleh warga.



    Kepala Desa Lombo, Bapak Wahidin S.IP, turut hadir dan memberikan apresiasi besar atas keterlibatan mahasiswa KKN UMS Rappang. Menurutnya, kegiatan ini mencerminkan nilai kebersamaan yang erat antara mahasiswa dan masyarakat desa, yang menjadi kunci dalam pembangunan desa.


     "Saya sangat bangga dan terharu melihat kerja sama yang luar biasa ini. Kegiatan pengecoran ini tidak hanya memperbaiki jalan yang rusak, tetapi juga mempererat hubungan antara masyarakat desa dan mahasiswa. Semangat gotong royong seperti ini harus kita pertahankan untuk kemajuan desa," ujar Bapak Wahidin.


    Kondisi jalan yang sebelumnya rusak dan berlubang kini telah diperbaiki, sehingga lebih aman dan nyaman untuk digunakan. Hal ini diharapkan dapat menunjang aktivitas ekonomi dan sosial di Desa Lombo, seperti distribusi hasil pertanian dan mobilitas warga sehari-hari.



    Masyarakat Desa Lombo menyambut baik perbaikan infrastruktur jalan ini. Menurut mereka, jalan yang layak sangat penting untuk mendukung berbagai kegiatan ekonomi, terutama pertanian, yang merupakan mata pencaharian utama di desa tersebut. Pengecoran jalan ini diharapkan dapat mempermudah akses bagi warga desa dalam mendistribusikan hasil tani ke pasar dan memperlancar kegiatan harian.


    Kegiatan pengecoran ini menjadi bukti nyata bahwa program KKN tidak hanya memberikan pengalaman berharga bagi mahasiswa, tetapi juga memberi manfaat langsung bagi masyarakat desa. Irwansyah menambahkan bahwa semangat gotong royong ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi program-program pembangunan desa lainnya.


     "Kami berharap program-program serupa bisa terus dilakukan di desa ini, baik oleh pemerintah, mahasiswa, maupun masyarakat. Semoga dengan semangat kebersamaan, Desa Lombo bisa terus berkembang," pungkasnya.


    Kegiatan KKN UMS Rappang ini tidak hanya membangun jalan, tetapi juga membangun kebersamaan, mendorong kemandirian masyarakat, dan menggerakkan pembangunan berkelanjutan di Desa Lombo. Kegiatan ini menunjukkan bahwa infrastruktur yang baik merupakan salah satu pilar penting dalam mencapai kemajuan desa.

    Komentar

    Tampilkan