
![]() |
Jamaah Masjid Tua Jerrae Allakuang |
NARASIRAKYAT, SIDRAP - Seiring dengan berakhirnya bulan suci Ramadan tahun ini, Masjid Tua Jerra'e, yang berdiri megah di Allakuang, Kecamatan Maritengngae, telah kembali menyelesaikan serangkaian ibadah tarawih dengan penuh khidmat. Sebagai salah satu masjid tertua di Sidrap, struktur ini tidak hanya berfungsi sebagai tempat ibadah tetapi juga sebagai sumber inspirasi spiritual bagi banyak jamaah yang telah menghabiskan bulan suci ini dalam refleksi dan doa.
Menyadari pentingnya kebersamaan dan dedikasi selama bulan suci, pengurus Masjid Tua Jerra'e menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada seluruh jamaah yang telah menunjukkan komitmen luar biasa dengan mengikuti ibadah tarawih setiap malam selama satu bulan penuh. "Kehadiran dan kesetiaan Anda selama bulan Ramadan ini telah membawa cahaya dan kehangatan yang tak tergantikan ke dalam komunitas kita," ungkap salah satu pengurus.
Masjid Tua Jerra'e, yang berdiri sejak lama sebagai pusat kegiatan keagamaan di Sidrap, menyajikan suasana yang kaya akan sejarah dan spiritualitas. Dalam dinding-dindingnya yang penuh cerita, jamaah menemukan ketenangan dan kedamaian, memperkuat ikatan mereka dengan tradisi dan iman.
Selama penutupan ibadah tarawih, jamaah dan pengurus masjid bersama-sama memanjatkan doa, berharap untuk kesehatan, kekuatan, dan umur panjang, sehingga mereka dapat bertemu lagi di bulan suci Ramadan berikutnya. Momen penuh emosi ini menandai bukan hanya akhir dari satu bulan penuh ibadah tapi juga awal dari komitmen baru untuk membawa nilai-nilai yang dipelajari selama Ramadan ke dalam kehidupan sehari-hari.
Acara penutupan juga diisi dengan pesan-pesan kebersamaan dan kesetiaan kepada ajaran Islam, dengan harapan bahwa cahaya dari bulan Ramadan akan terus memandu jalan jamaah sepanjang tahun. "Mari kita jaga api keimanan ini tetap menyala dalam hati kita, menjadikannya sebagai pemandu dalam setiap tindakan dan keputusan kita," sambung pengurus masjid dalam pesannya.
Masjid Tua Jerra'e tidak hanya menyajikan tempat untuk berkumpul dan berdoa selama bulan suci ini tetapi juga telah menjadi titik kumpul bagi komunitas untuk berbagi, belajar, dan tumbuh bersama. Sebagai masjid tertua di Sidrap, keberadaannya terus menginspirasi generasi saat ini dan yang akan datang untuk menjaga nilai-nilai tradisi dan keagamaan dalam kehidupan mereka.
Dengan berakhirnya bulan suci Ramadan, jamaah Masjid Tua Jerra'e membawa pulang tidak hanya kenangan indah dari malam-malam tarawih tetapi juga pelajaran tentang kekuatan doa, kebersamaan, dan harapan untuk masa depan yang lebih cerah.