![]() |
Asrah Penyandang Disabilitas Berprestasi dan Produktif di Bidang Pertanian |
Narasirakyat.my.id, Sidrap -- Asrah seorang Penyandang Disabilitas memiliki sebuah kisah inspiratif yang patut untuk dibagikan sebagai motivasi untuk kita semua.Meskipun suaminya, yang adalah seorang penyandang disabilitas, telah meninggal dunia satu tahun yang lalu,saat ini memiliki satu anak.Asrah berhasil melanjutkan usaha sayur organik yang sebelumnya dikembangkan oleh almarhum suaminya, Sukri. Tinggal bersama ibunya dan adiknya di desa Ciro-Ciroe, kecamatan Watang Pulu. Asrah berhasil menjadikan usaha ini sebagai sumber penghidupan bagi keluarganya.

Usaha sayur organik yang dikembangkan oleh Asrah telah memberikan kehidupan yang lebih baik bagi keluarganya. Ia berhasil menjual produknya ke pasar Pangkajene dan Lawawoi. Para pedagang bahkan biasanya datang langsung ke rumahnya untuk mengambil sayur organiknya. Selain itu, ada juga pelanggan tetapnya seperti penjual tahu isi, bakso, dan mie pangsit. Ini menunjukkan kualitas dan kepopuleran produk sayur organik yang ditawarkan oleh Asrah.
Selain menjadi seorang pengusaha, Asrah juga aktif dalam organisasi-organisasi disabilitas di Sidrap. Dia adalah anggota aktif di Himpunan Wanita Disabilitas Indonesia (HWDI), National Federation of Disabled Persons (NFC), dan Persatuan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) Sidrap. Yusran Hanafi, ketua PPDI Sidrap menggambarkan Asrah sebagai seorang ibu yang pekerja keras, berprestasi, dan contoh yang patut untuk diikuti. Prestasinya tidak diragukan lagi, ia berhasil meraih medali emas dan perak dalam cabang atletik Paralimpic di Makassar beberapa waktu lalu.
Kisah hidup Asrah adalah bukti nyata bahwa disabilitas bukanlah halangan bagi seseorang untuk mencapai kesuksesan dan memberikan penghidupan yang lebih baik bagi keluarganya. Dalam usaha sayur organiknya, ia tidak hanya mampu memenuhi kebutuhan hidup keluarganya, tetapi juga memberikan inspirasi bagi banyak orang.