
![]() |
Ketua PORDASI Sidrap H.Pathuddin Apresiasi Semua pihak yg terlibat dalam kegiatan Pordasi Sidrap |
Narasirakyat.my.id, Sidrap -- Kegiatan Pengukuhan dan Giat Fun Riding Pordasi Sidrap pada 9-10 Desember terlaksana dengan sukses.Ketua Pordasi Sidrap, H.Pathuddin, menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dan mendukung kegiatan pengukuhan dan giat Fun Riding Pordasi Sidrap pada 9-10 Desember lalu. Tidak bisa dipungkiri bahwa keberhasilan acara ini tidak bisa terwujud tanpa dukungan dari semua pihak.
Beliau juga memberikan penghargaan kepada pemerintah daerah, forkopimda, dan stable kuda dari seluruh penjuru Sulawesi Selatan yang telah memberikan bantuan dan fasilitas yang diperlukan dalam acara tersebut.
"Terima kasih kami ucapkan kepada seluruh pihak yang telah terlibat. Baik secara langsung maupun tidak langsung mulai dari unsur pemerintah daerah, forkopimda, stable kuda dari seluruh penjuru Sulawesi Selatan, dan tak terkecuali para pengurus kabupaten Pordasi Sidrap dan panitia. Ini adalah pembuka dari event akbar lainnya yang akan kita gelar dalam usaha menggelorakan kembali olahraga dan budaya berkuda. Dan yang paling penting ini adalah sebuah perintah dari agama kita yang tercinta," Ungkapnya.
Acara pengukuhan dan giat Fun Riding Pordasi Sidrap adalah awal dari rangkaian event akbar lainnya yang akan digelar. Melalui kegiatan tersebut, diharapkan dapat menggelorakan kembali olahraga dan budaya berkuda di daerah ini. Kuda memang memiliki peran penting dalam sejarah dan budaya bangsa.Oleh karena itu, kita semua perlu berpartisipasi dalam melestarikan dan menghidupkan kembali budaya berkuda ini.
Selain itu, acara ini juga merupakan bentuk pelaksanaan perintah dari agama. Sebagai umat yang menjunjung tinggi agama, kita perlu membantu menjaga dan melestarikan adat dan budaya kita, termasuk budaya berkuda. Sebagaimana yang diketahui, Nabi Muhammad SAW sendiri pernah mengajarkan umatnya tentang berkuda. Oleh karena itu, acara ini merupakan wujud dari penghormatan kita terhadap ajaran agama dan budaya kita.