
![]() |
H.Sudarmin, Kepala BPBD Sidrap |
Narasirakyat.my.id,Sidrap -- Sesuai prediksi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), di awal November ini, hujan sudah mulai turun di wilayah Sidrap. Kondisi ini mengingatkan kita akan pentingnya menjaga lingkungan dan mencegah dampak yang mungkin ditimbulkan oleh curah hujan yang tinggi. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sidrap, H. Sudarmin, menghimbau masyarakat untuk turut berperan aktif dalam upaya pencegahan dampak hujan.
"Memiliki lingkungan yang bersih dan sehat bukan hanya penting untuk kesejahteraan kita sehari-hari, tetapi juga sangat berperan dalam mengurangi risiko bencana," jelasnya, Sabtu (04/11/2023).
Salah satu penyebab utama banjir adalah pembuangan sampah sembarangan. Ketika drainase tersumbat oleh sampah, air hujan akan sulit mengalir dan bisa meluap ke jalan atau pemukiman.
"Oleh karena itu, penting bagi masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan, terutama di sekitar saluran air," terangnya.
Selain menyebabkan banjir, hujan deras juga bisa menyebabkan erosi tanah, yang pada gilirannya bisa memicu longsor. Untuk menghindari hal ini, pada daerah rawan longsor membangun tumpuan air atau penampungan air adalah langkah bijak yang dapat dilakukan.
" Tumpuan air dapat membantu menyerap air hujan berlebihan dan mengurangi kemungkinan terjadinya longsor," katanya.
Pohon memiliki peran penting dalam menjaga lingkungan dan mencegah dampak hujan. Akar pohon dapat menjaga tanah agar tetap kokoh sehingga risiko longsor dapat diminimalisir. Selain itu, daun-daun pohon juga dapat menyerap air hujan dan mengurangi aliran air yang menuju drainase.
"Tentunya,melalui kegiatan penanaman pohon, masyarakat dapat turut berperan dalam mencegah dampak buruk hujan," terangnya.
Musim hujan adalah saat yang membutuhkan kerjasama dan kesadaran bersama untuk menghadapinya. Dalam menghadapi risiko bencana akibat hujan, bergotong royong dalam menjaga lingkungan dan mengantisipasi dampak adalah tindakan yang dapat dilakukan.
"Dengan saling berperan serta, kita dapat menciptakan masyarakat yang tangguh dan siap menghadapi musim hujan dengan lebih baik," tutupnya.